Renovasi Rumah Bisa Memicu Konfilik Rumah Tangga

Renovasi Rumah Bisa Memicu Konfilik Rumah Tangga - Renovasi Rumah pastinya membutuhkan anggaran yang besar. Renovasi rumah juga salah satu keputusan yang besar bagi para pemilik rumah. Waktu, tenaga dan pikiran harus di fokuskan agar renovasi tersebut bisa selesai dalam waktu yang tepat.

Maka dari itu, sebelum renovasi rumah anda harus memikirkannya secara matang. Menurut penelitian, 12% pasangan dapat bercerai ketika sedang dalam renovasi rumah. Mengapa hal ini bisa terjadi? Ini terjadi karena perbedaan pendapat dalam hasil renovasi rumah tersebut. Maka dari itu, lebih baik cermati dahulu renovasi yang tepat untuk rumah anda.

Renovasi Yang Dapat Memicu Konflik Rumah Tangga

Memilih yang Paling Murah

 Kata "Hemat" ini mungkin akan membuat anda memilih yang termurah. Inilah yang dapat memicu keretakan rumah tangga. Ini bukanlah ide yang bagus. Jika anda memilih yang murah, maka pekerjaan dari tukang renovasi akan tidak maksimal dan anda akan kurang puas melihat hasilnya. Pemilihan perabot juga bisa memicu konflik. Seperti halnya anda tergoda dengan yang diskon tapi desain dan ukurang kurang pas. Sebaiknya pilihlah perabot yang sedikit mahal tapi bisa memberikan hasil yang memuaskan.

Memilih Televisi Besar

Mungkin banyak orang beranggapan bahwa dengan layar TV yang besar bisa menambah kepuasan menonton. Tapi nyatanya, ini dapat memicu konflik. Karena perbedaan pendapat bisa saja terjadi. Lebih baik kompromi dulu lah bersama pasangan anda sebelum membeli televisi tersebut.

Material dan Desain

Perdebatan yang paling sering terjadi adalah ketika memilih material ataupun desain dalam rumah. Warna cat dinding hingga lampu hias yang ada. Setiap orang pasti memiliki selera yang berbeda. Inilah yang membuat renovasi menjadi tugas besar. Berdiskusi lah bersama pasangan anda sebelum memilih material tersebut. Jika perlu, mintalah bantuan pada konsultan desainer interior untuk menampung ide dari masing masing pasangan.

Renovasi Dapur

Dapur bisa di bilang sebagai area yang paling rumit untuk di renovasi. Desain dan peralatan masak paling butuh desain yang matang. Jadi tidak heran jika banyak pasangan yang berdebat karena pemilihan material dan perabot yang ada di dapur ini.

Selain perdebatan melalui material, yang menjadi konflik lainnya adalah budget yang dikeluarkan. Renovasi dapur ini biasanya bisa menghabiskan biaya puluhan juta. Jadi tidak heran jika para pasangan ini ribut dalam pemilihan perabot karena biaya yang membengkak.

Tapi ini bukan berarti anda harus menghindari renovasi dapur, sebelum memulai proyek, diskusikan dulu dengan pasangan anda sehingga tidak terjadi hal yang tidak terduga ketika sedang renovasi. Memang renovasi ini menguras banyak biaya. Jika sudah begini, kenapa tidak membeli rumah yang baru saja ya?

Komentar